PegeyeNews - Rejosari merupakan salah satu desa sebelah timur kota Purwodadi yang merupakan sentral warung kopi tepatnya Jalan Raya Purwodadi-Blora Km 03. Di desa tersebut terdapat kurang lebih 17 warung kopi yang tersebar di sepanjang jalan purwodadi-blora, sehingga para pendatang dengan mudah menikmati secangkir kopi di desa tersebut.

Salah satu warung kopi yang paling tersohor dan dikenal masyarakat Grobogan adalah warung kopi Mbah Dongkol, dimana pelanggan yang hadir tidak kurang dari 100 pelanggan tiap harinya.
Menurut salah satu pelanggaan warung tersebut Sholly (35) mengatakan, kopi Mbah Dongkol memang agak berbeda, selain dari pelayanan, dari rasa mempunyai ciri khas tersendiri.

“Para pelanggan disediakan gelas  dan air panas, pelanggan dipersilakan membuat kopi sesuai selera masing-masing dengan harga relatif murah yakni Rp 2000 per gelas, dengan begitu pelanggan lebih merasa puas,” kata Sholly pagi tadi, Senin (25/5).

Berbeda sudut pandang memang biasa dalam hal selera termasuk pandangan salah satu pelanggan dari warga Rejosari, menurut Taufiq (24) jenis pelayanan dengan membuat racikan sendiri terkadang membuat pelanggan kurang menikmati, sebab di antara pelanggan yang hadir  tidak semua mampu meracik kopi sesuai selera.

“Meskipun pelanggan bisa meracik sendiri terkadang rasa tak pas, kalau menurut saya tiap gelas sudah berisi takaran racikan, baru ketika pelanggan ingin rasa yang lebih pahit atau manis pelanggan sendiri menambah takaran kopi maupun gula,” jelas Taufiq. 

0 komentar:

Post a Comment

 
Top
close