Grobogan,, Berikut adalah Cara
Budidaya Jambu Biji Kristal :
a. Tanah yang akan ditanami tidak harus rata untuk melakukan budidaya jambu kristal ini, tanah miring di perbukitan juga dapat digunakan untuk melakukan budidaya dengan cara membuat teras atau sengkedan pada bagian yang curam.Lakukan penggemburan dengan cara di bajak atau di cangkul sedalam 30 cm secara merata. Selanjutnya beri pupuk kandang atau pupuk kompos dengan dosis sekitar 40 kg per meter persegi. Kemudian buatlah bedengan dengan ukuran 1,20 m dengan panjang disesuaikan dengan lahan tanam.
Untuk penanaman jambu biji kristal dalam pot dapat digunakan media tanam
berupa tanah, pupuk kandang dan sekam padi dengan perbandingan 1:2:2,
namun disarankan sebelumnya dalam pot diberi kerikil, batu apung atau
busa.
b. Cara pemeliharaan dan cara membuang tunas yang ada pada batang
utama, tujuannya agar buah dapat tumbuh maksimal dengan ukuran besar dan
rasanya manis. Tanah disekitar tanaman harus dilakukan pembalikan dan
pengolahan agar tetap gembur hingga tanaman benar-benar tumbuh kuat
setiap satu bulan sekali.
Penjarangan dan penyulaman harus
dilakukan, gulma yang mengganggu tanaman disekitar lahan budidaya harus
dibuang dan saat bibit tanaman ada yang mati maka segera ganti dengan
bibit yang baru.
Perempelan atau pemangkasan pada ujung
perlu dilakukan setelah tanaman teah berumur 2 tahun agar tanaman
memiliki tajuk yang rimbun. Selain itu tujuan dilakukan perempelan ini
juga untuk memperbanyak serta mengatur produksi tanaman agar terjaga.
Pemangkasan ini juga dilakukan setelah proses pemanenan.
c. Dan lakukan pemupukan secara berkala agar kesuburan tanah ada lahan budidaya tetap terjaga. Pada saat tanaman jambu kristal berumur 0-1 tahun pupuk yang diberikan adalah pupuk dengan campuran pupuk kandang , TSP, Urea, dan ZK dengan dosis masing-masing 40 kg, 5 kg, 100 gram dan 20 gram. Pupuk tersebut diberikan dengan cara ditabur pada sekitar tanaman atau dimasukkan dalam lubang yang telah digali sedalam 30 cm dan lebar 40 cm, setelah itu lubang tersebut di tutup kembali.Pada tanaman yang telah berumur 1 hingga 3 tahun pemupukkan dilakukan menggunakan pupuk NPK dan TSP dengan dosis masing masing 250 gram dan 250 gram per tanaman. Pemupukan ini dilakukan setiap 3 bulan sekali.
Pada tanaman yang telah berumur lebih
dari 3 tahun masih sama yaitu pemupukkan dilakukan menggunakan pupuk NPK
dan TSP dengan dosis masing masing 250 gram dan 250 gram per tanaman,
namun jika pertumbuhan tunas kurang bagus berarti tanaman tersebut
memerlukan setidaknya 40 kg pupuk kandang/ tanaman.
d. Dan cara Penyiraman,Selama 2 minggu bibit yang berasal dari cangkok atau trasplantasi dari persemaian, penyiraman dilakukan sebanyak 2x sehari yitu pada pagi hari dan sore hari. setelah itu maka penyiraman dikurangi menjadi 1x sehari yaitu pada sore hari. Jika tanaman jambu kristal telah tumbuh dengan kuat, maka penyiraman dilakukan seperlunya saja. Apabila terjadi hujan lebat maka usahakan tanaman tidak tergenang dengan cara membuat parit untuk jalur air dan pada musim kemarau apabila tanah kelihatan kering dan merekah maka lakukan penyiraman sekali setiap sore menggunakan pompa air 3 PK untuk lahan dengan luas sekitar 3000 meter persegi.
e. Hama dan penyakit yang sering ditemukan pada tanaman jambu kristal adalah ulat daun, kumbang buah, kutu putih , kutu kebul, lalat buah, jamur embun jelaga dan jamur karat merah. Pengendalian hama penyakit dapat dilakukan dengan cara membungkus buah, atau jika serangan tersebut meningkat maka kontrol menggunakan umpan beracun, penyemprotan insektisida berbahan aktif Chloropyrifos jika perlu atau juga bisa lakukan trapping dengan atraktan berbahan aktif metyl eugenol , jika dirasa itu terlalu mahal maka bisa menggunakan air rebusan pala atau selasih yang jiga mengandung metyl eugenol.
f. Pembungkusan buah dilakukan untuk menghindari serangan hama. Pembungkus buah tersebut dapat dilakukan setelah kelopak hampir jatuh dengan menggunakan plastik bening, namun sebelum dibungkus mengunakan plastik buah bisa disarungi dulu dengan jaring buah yang terbuat dari bahan sterofom.
g. Dan cara pemanenan. ada 2 cara pembungkusan yaitu mengikat
kantong plastik pembungkus pada cabang dimana buah itu berada atau
mengikat plastik tersebut pada tangkai daun. Dengan mengikat kantong
plastik pembungkus pada cabang dimana buah itu berada lebih cepat, mudah
dan juga buah tidak akan mudah jatuh karena angin. Jika dengan cara
mengikat plastik pada tangkai daun, saat pemetikan akan lebih mudah
namun kerjanya agak lambat.
umumnya dapat dipanen setelah berumur 2 tahun, namun
bila berasal dari hasil cangkok maka jambu kristal dapat berbuah lebih
cepat yaitu saat berumur 6 bulan. Jambu yang siap panen memiliki warna
putih kekuningan bila dibandingkan dengan buah yang masih hijau atau
belum tua. Sebelum dilakukan pemasaran maka lakukan penyortiran terlebih
dahulu untuk memisahkan sesuai kualitas.
0 komentar:
Post a Comment